Berkunjung ke Kampung Adat Baduy Banten tidak lengkap jika pulangnya tidak membawa oleh-oleh khas Baduy. Pulang dengan tangan kosong bakalan ada yang kurang dan bisa berakibat penyesalan di kemudian hari. Seperti sayur tanpa garam, begitulah rasanya.
Berhubung wisata kali ini ke gunung yang menjadi ciri khas oleh-olehnya tidak akan jauh dari hasil alam. Apalagi alamnya yang masih lestari pasti banyak menghasilkan olahan dari hutan. Tetapi, selain yang bisa dikonsumsi ada barang-barang buatan masyarakat Baduy yang tidak kalah wajibnya untuk dibawa pulang.
Penasaran? Cus, ah cek di bawah.
5 Oleh-oleh Khas Baduy Wajib Beli
1. Gula Aren
Gula aren adalah salah satu gula yang sering digunakan untuk memasak maupun dijadikan minuman. Memiliki rasa manis yang pas dan berwarna merah menjadi ciri khas gula satu ini. Sangat cocok dikonsumsi saat hiking atau mendaki gunung karena rasa manis yang dihasilkaa dapat menambah tenaga. Selain itu, terdapat beberapa manfaat gula aren lainnya bisa baca di sini.

Ciri khas lainnya yang menonjol dari gula aren adalah dari segi kemasan. Di Baduy gula aren dibungkus dengan daun pisang. Sedangkan di kampungku pembungkusnya menggunakan daun kelapa yang dikeringkan. Bentuknya juga berbeda dengan gula aren di kampung halaman. Jika di Baduy berbentuk lonjong seperti kakao, sedangkan di daerahku bentuknya bulat dengan diameter lebih besar seperti yang sering ditemui di warung-warung.
Yang unik dari kemasan gula aren baduy ini adalah sekilas mirip kakao dan aku pernah tertipu. Tsah.
2. Madu Hutan

Siapa si yang tidak kenal dengan madu. Rasanya yang menis tidak kalah bermaafaatnya bagi kesehatan seperti gula aren. Rasa manis alami membuat madu bisa langsung dikonsumsi. Madu hutan biasanya memiliki rasa yang berbeda tergantung sari bunga yang dihisap oleh lebah. Sehingga tidak heran jika kamu menemukan madu berwarna hitam. Walau madu hitam ada yang sudah dicampur dengan bahan lain yang tentunya masih alami.
Alamnya yang lestari membuat Baduy salah satu daerah penghasil madu hutan. Madu hutan lebih alami karena tidak ada campuran bahan buatan. Sehingga saat berkunjung ke Baduy sangat wajib membeli madu. Harganya juga sangat ekonomis karena dikampungku dengan ukuran yang sama harganya bisa mencapai dua kali lipat dibanding beli di baduy yang satu botolnya cukup mengeluarkan kocek Rp. 100.000.
Oleh-oleh Non Makanan
3. Ikat Kepala/Pakaian
Selain buah tangan yang bisa dibawa pulang, cinderamata khas Baduy tidak kalah pentingnya untuk dibawa pulang. Seperti ikat kepala dan pakaian berwarna biru dengan corak khas Baduy.
4. Kain Tenun

Kain tenun salah satu oleh-oleh yang bisa menjadi pilihan. Namun, sebaiknya siapkan uang banyak. Kain hasil tenunan masyarakat Baduy harganya sebanding dengan proses pembuatannya.
5. Golok
Benda tajam yang biasa digunakan untuk memotong atau menebas benda yang lebih tebal ini bisa menjadi salah satu pilihanmu sebagai oleh-oleh untuk Bapak di rumah. Bentuk goloknya panjang.
Selain 5 oleh-oleh khas Baduy di atas ada juga aksesoris gelang. Kalau berkunjung ke Baduy jangan lupa beli oleh-oleh di atas.