Saat gundah, Sora pergi ke bukit di Shirakawa Go. Merebahkan tubuhnya diatas rumput hijau. Alunan syahdu ranting pepohonan saling beradu tertiup angin.
“Hey, langit, kali ini pun aku menorehkan tinta kegagalan diatas kanvas mu, aku kesal, kenapa aku tidak berkembang juga?”
“Hey sora, kau tidak perlu berkembang dengan cepat, kau hanya perlu berusaha.”
“Aku tidak menyerah, hanya saja…. Baiklah, selanjutnya aku akan mengisi kanvas mu dengan cat keberhasilan. Semoga kau tidak lelah menunggu.”
“Tentu saja, aku akan selalu menunggu, walau ribuan kali kau mengucapkan kata yang sama, disini aku selalu mengawasi mu, sora, karena kau diriku di tempat yang berbeda.”
semoga nanti si sora bisa terbang ke langit terus ngubahnya jadi warna pelangi. ckckck
Beda dunia gitu ya. Eydnyaaa di atas
Tentu saja Ka Ara, selanjutnya sora akan membuat hidupnya lebih berwarna. 😀