Bermain game merupakan aktivitas seru dan menyenangkan bagi orang dewasa maupun anak-anak. Terlebih ada banyak manfaat game untuk anak yang berdampak positif bagi perkembangan kognitif maupun motorik.
Hal tersebut, karena game dirancang agar otak dapat bekerja dalam menyelesaikan setiap tantangan. Dengan begitu, pola pikir akan terus diasah agar bisa menang dan mampu menghadapi setiap rintangan.
Walau begitu, bagi orang tua tetap harus jeli dalam memilih game untuk anak. Pastikan dame yanh anak mainkan sesuai dengan usianya, karena beberapa game dapat berdampak negatif bagi tumbuh kembangnya.
Sebelum membahas game anak kecil yang mendidik, alangkah baiknya memahami terlebih dahulu manfaat game bagi anak-anak.
Baca Juga: Ragam Mainan Montessori
Contents
Manfaat Bermain Game bagi Anak
Bermain game merupakan salah satu aktivitas yang telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari. Orang dewasa dan anak-anak suka bermain game untuk mengisi waktu luang.
Bahkan saat ini, bermain game tidak sekedar mengisi waktu luang atau hobi belaka, karena memiliki berbagai manfaat positif. Bahkan game sudah masuk ke dalam bagian cabang olahraga yaitu eSport.
Sedangkan bagi perkembangan anak-anak game juga memiliki peran penting. Berikut ini manfaat yang akan anak peroleh dari main game.
1. Pengembangan Keterampilan Kognitif
Bermain game, terutama yang menantang secara intelektual seperti teka-teki, puzzle, atau permainan strategi, dapat membantu anak-anak mengembangkan keterampilan kognitif mereka. Mereka belajar berpikir logis, merencanakan strategi, memecahkan masalah, dan mengasah kemampuan pemecahan masalah mereka.
2. Belajar untuk Kolaboratif
Banyak game saat ini memungkinkan anak-anak bermain dalam tim atau berkolaborasi dengan pemain lain secara online. Ini membantu mereka memahami pentingnya kerja sama tim, berkomunikasi, dan berbagi tugas.
3. Meningkatkan Keterampilan Motorik
Bermain game yang melibatkan gerakan fisik, seperti permainan olahraga virtual atau perangkat berbasis gerakan seperti Nintendo Wii, dapat membantu meningkatkan keterampilan motorik anak-anak. Mereka belajar koordinasi mata dan tangan, serta kecepatan reaksi.
4. Wadah Belajar Bahasa dan Matematika
Beberapa game didesain khusus untuk membantu anak-anak belajar bahasa dan matematika dengan cara yang menyenangkan. Melalui permainan tersebut, anak-anak dapat meningkatkan kosakata, pemahaman angka, dan konsep matematika dasar.
5. Meningkatkan Kreativitas
Game yang memungkinkan pemain untuk membangun, menciptakan, atau merancang dunia virtual mereka sendiri dapat merangsang kreativitas anak-anak. Ini dapat membantu mereka mengembangkan imajinasi mereka dan belajar berpikir kreatif.
Bermain game tidak sekedar memberikan pengalaman seru, tetapi bermanfaat dalam membantu mengembangkan keterampilan intelektual, sosial, dan motorik. Namun, penting untuk memastikan bahwa waktu bermain game seimbang dengan aktivitas lain.
Hal tersebut karena game hanya sebagian dari wadah untuk tumbuh kembang anak. Anak perlu kegiatan lain dalam menunjang perkembangannya. Seperti belajar, berolahraga, dan berinteraksi secara fisik dengan teman-teman mereka.
Selain itu, orang tua harus memilih game yang tepat. Sebagai rekomendasi bisa mengunjungi https://www.culinaryschools.org/kids-games/. Ada banyak permainan game memasak yang seru dan menyenangkan.
5 Rekomendasi Game untuk Anak
Culinary Schools menyediakan lebih dari 100 game online yang berbeda. Dari game dengan tantangan ringan hingga penuh rintangan yang cocok juga untuk orang dewasa mainkan.
Sesuai namanya Culinary Schools Games memiliki genre yang tidak jauh dari menanam, menjual, dan memasak. Terdapat beberapa game sesuai kategori yaitu Food Education Game, Serving Eaters, Other Fund Food-Themed Games, dan Card Games.
Berikut ini lima game masak yang seru untuk anak-anak mainkan.
Ice Cream Bar
Ice Cream Bar adalah permainan menyajikan ice cream sesuai order dari pelanggan. Setiap level harus menyelesaikan order dengan tepat. Lalu, semakin naik level jumlah order semakin meningkat dengan tantangan yang berbeda.
Misalnya di level satu hanya menyajikan es krim 1 rasa, tetapi semakin naik level maka bisa 2-3 es krim. Selain itu, akan ada tantangan menyajikan dua es krim dalam wadah cup dan con, sehingga tantangan akan semakin berat. Terlebih harus menyelesaikan sebelum waktu habis.
Pizza Cafe
Game Pizza Cafe cocok untuk anak-anak. Selain permainan seru, anak bisa belajar untuk melatih daya ingat dalam menyajikan Pizza. Selain itu, memiliki dampak positif untuk melatih kecepatan, karena semakin naik level jumlah order semakin banyak dan harus menyelesaikan order tanpa ada yang terlewat.
Molly of Denali Veggiezilla
Permainan Molly of Denali Veegiezilla sangat direkomendasikan untuk anak-anak, karena mengajarkan anak untuk membantu Molly menanam sayuran sampai tumbuh matang. Menariknya jika ada kelinci yang hendak makan sayuran, kelinci tidak diusir melainkan diberi makanan lain khusus untuk kelinci.
We Bare Bears Chocolate Artist
Game We Bare Bears Chocolate Artist yang unik dan menarik untuk dimainkan, karena cukup mengarahkan kursor membentuk garis vertikal, horizontal, segitiga, huruf v, huruf v terbalik, m, s, dan lainnya tergantung pesanan pelanggan. Walau terlihat mudah, namun memerlukan kecepatan dan ketangkasan.
Nickelodeon Cooking Contest
Nickelodeon Cooking Contest adalah game yang bermanfaat untuk mengasah daya ingat si kecil. Hal ini, karena anak harus menyelesaikan membuat masakan yang sesuai. Termasuk dalam memotong bahan-bahan.
Misalnya membuat burger, saat memotong sayuran harus sesuai arahan jika ingin mendapatkan nilai sempurna. Selanjutnya menyatukan bahan-bahan menjadi burger utuh dengan urutan yang tepat.
Jika berhasil menyelesaikan tantangan sesuai arahan maka akan mendapatkan nilai sempurna. Akan tetapi, tidak semua hasil juri selalu sempurna walau mengikuti arahan. Seperti saat membuat sushi, karena tantangannya cukup sulit.
Baca Juga: Dukug Potensi Anak untuk Generasi Berkarakter
Penutup
Memilih game untuk anak tidak hanya untuk hiburan belaka, melainkan harus memiliki manfaat positif dalam menunjang perkembangannya. Baik untuk meningkatkan kemampuan kognitif, motorik, dan ketangkasan.
Oleh sebab itu, sebagai orang tua harus lebih teliti dalam memantau anak saat memainkan game. Akan lebih baik jika game sesuai dengan usianya dan hindari game yang mengandung unsur kekerasan.
