Sebagai generasi milenial, cari tempat hunting foto keren untuk update postingan di sosial media seperti sebuah kewajiban. Ada tipe orang yang rela menghabiskan uang puluhan juta hanya untuk swafoto di luar negeri. Ada juga tipe yang senang dengan tema outdoor untuk menantang adrenalin seperti mendaki gunung dan tantangan extreme lainnya. Selanjutnya adalah tipe orang yang memanfaatkan lingkungan seadanya. Tapi dengan teknik dan jepretan yang pas dapat menghasilkan foto ciamik.
Nah, kalau aku termasuk tipe yang terakhir. Karena memang butuh stock foto buat di sosmed. Traveling ke tempat-tempat kece masih susah mengatur jadwal dan budget yang baru terkumpul buat jatah makan sebulan. Sedangkan sponsor? semoga saja ada yang bersedia biayain. Amin.
Oleh karena itu, untuk saat ini masih memanfaatkan objek wisata terdekat dan lingkungan sekitar saja. Beruntunglah di kota industri ini ada beberapa spot foto yang tidak kalah kerennya untuk diabadikan.
Tempat Hunting Foto Keren Tema Outdoor
Kebun ilalang berada di jalur pulang-pergi ke kantor menjadi daya tarik dijadikan tempat hunting foto keren bertema outdoor dan alam. Entah saat rumputnya hijau atau kering, kebun ilalang membuat ide-ide foto bermunculan. Walau aku yang bukan fotografer profesional ini, tidak akan jauh dari mbah google untuk mencari referensi. lol.
Banyak yang memanfaatkan hamparan rumput ilalang menjadi salah satu spot foto prewedding. Bahkan, sering juga dijadikan para musisi untuk membuat video clip. Karena ilalang memang menciptakan suatu kesan di otak manusia yang dapat diungkapkan dalam berbagai bentuk. Seperti, dibuat syair yang akan menciptakan sebuah karya yang syahdu dan romantis.

Hamparan rumput ilalang di dekat kawasan industri ini sering dijadikan tempat hunting foto warga Cikarang. Terutama saat musim kemarau, tepat pukul lima sore akan disuguhkan dengan sunset mereh kejinggan yang sayang jika dilewatkan.
Awalnya ini tempat nongkrong, loh. Namun, karena ulah para pengunjung yang kalau rehat di sini pada nyampah, alhasil tempat duduknya dipagar kawat. Tapi, masih bisa menikmati suasana indah dan segarnya pemandangan rumput ilalang dari sudut lain. Walau tidak sebebas dulu si, karena untuk berteduh tidak banyak. Siap-siap saja terpapar sinar matahari yang menyengat.
Buat anak-anak karyawan ini salah satu tempat refresh otak yang luar biasa membantu menghilangkan penat dari deru mesin produksi dan dokumen-dokumen yang menumpuk. Tempat yang Indah dan gratis. Double senangnya, loh.
Lokasi kebun ilalang ini ada dibeberapa titik kawasan industri seperti Delta Silicon 3 dan Deltamas. Lokasi lengkapnya silahkan saja mengunjungi Cikarang. Lalu muterin kawasan. Plak. Aku tidak bisa membeberkan alamat lengkapnya karena tempat tersebut memang bukan tempat nongkrong, apalagi tempat wisata.
Toh, tanpa harus menunggu ribuan purnama, dalam sekejap tanah yang dipenuhi ilalang dan semak belukar tersebut beralih menjadi gedung-gedung industri.
Hunting Foto di Tempat Keren, Jangan lupa untuk ingat hal ini!
Seperti biasa, aku mau kasih sedikit pesan buat teman-teman kalau menemukan tempat indah seperti hamparan rumput ilalang.
- Jangan membuang sampah sembarangan. Budaya buang sampah sembarangan ini susah sekali hilangnya di Indonesia tercinta ini. Sesuka hati deh kalau nyampah. Kamu jangan jadi tipe seperti ya, jangan!
- Jangan merusak! Biarkan rumput tersebut hidup dan layu dengan sendirinya. Walau pun akhirnya berakhir di tangan para bapak-bapak berseragam kuning (red. Petugas kebersihan) tetap jangan merusak yang bukan hak kita. Tanah tersebut berpemilik. Biarkan pemilik yang memutuskan atas hidupnya rumput-rumput tersebut. Ekhm.
- Jika ada petugas keamanan di sekitar sana, cobalah untuk meminta ijin bahwa akan mengambil foto.
- Cari posisi foto yang pas agar hasil jepretan tidak kalah kecenya dengan rumput tersebut. Seperti ilmu dasar ini, jangan membelakangi matahari jika tidak ingin berakhir foto backlight. Eh, tapi membelakangi matahari pun kalau bisa mengatasinya, tidak ada masalah.
- Kalau bawa anak-anak perhatikan lingkungan di sekitarnya. Namanya juga semak belukar, takut ada hewan pemangsa yang mematikan. Cari spot foto yang aman.
Pesanku, tetap berprilaku sebagai tamu yang tidak memiliki hak penuh atas tempat tersebut. Apalagi merusak. Hak kita sekedar menikmati dan menjaga
Gimana? Ada yang suka memanfaatkan lingkungan sekitar dengan pemandangan seadanya seperti di atas? Yuk, berbagi pengalamannya di kolom komentar.
Aku juga mbak, kalau mau ke tempat yang instagramable itu perlu nambah budget, sehingga antsiipasi kalau ada tempat yang oke buat hunting foto, yaudah berhenti disitu pas ambil foto sepuasnya hheee.
Emang sih kalau ada kebun ilalang selalu gemes untuk ambil foto, tapi sejauh ini belum pernah punya stok foto di ilalang, hehehee
TFS yah mbak
Salam kenal ^_^
Salam kenal juga mba. Manfaatin yang seadanya aja ya, mba.
Samaan kita mba, suka foto-foto di pojok-pojok kebon hahaa. Aku sama suami sering brenti dadakan di pinggir jalan cuma karena liat rumput atau pohon kering yang kayanya cakep buat background, malah seru yaa 🙂
Seru banget mba. Aku juga kalau lihat rumput atau kebun yang menarik buat foto suka gatel tangan pengin jepret-jepret.
Saya juga waktu foto prewed, salah satu lokasinya ada di padang ilalang, hohoho…
Asyik ya, mba. Kalau aku di kebun bambu karena saat itu gak ada ilalang. Padahal mah pengin.
iya, selain pepohonan, ilalang cakep beut ya buat foto-foto. Apalagi kalau ada angin sepoy-sepoy manjah, tambah kece deh tuh fotonya, hehehhe
Iya mba, kebun ilalang memang kece buat foto2.
Ilalang itu kalau buat foto-foto selalu kece. Selalu menarik. Di tempat saya ilalang hampir ada di sepanjang tepi jalan, kadang kalau lagi pengen foto suka berhenti dan langsung pose 😀
Asyik ya mba foto-foto ilalang.
Klien wedding ku juga pada seneng milih tempat foto tuh yang ada ilalangnya, katanya keren
Iyah mba banyak peminatnya memang ilalang ini buat prewedding.
Iih keren banget tempat pepotoannya. Di sekitar rumah saya gak ada. Mau cari-cari juga deh. Bikin hasil fotonya eksotis.
Monggo mba, biasa dari perubahan musim kemarau ke hujan. Suka ada tempat outdoor yang keren-keren dengan memanfaatkan rumput ilalang.
Depan rumahku, berbatas pagar,itu lahan kosong. Ada ilalang dan pohon liar yang memang bisa untuk tempat pepotoan. Tapi aku ngeri-ngeri sedeep karena dulu bekas rawa yang diurug,
Jadi kata tetangga masih banyak ular dan biawak.Duh..padahal mupeng akutuuu
Wah.. itu mah harus hati-hati mba. Apalagi banyak ular dan biawak.
Foto di ilalangan masih sebatas angan hahaha
lha belum nemu di daerahku sini mba yang banyak ilalang gitu
asik banget padahal ya keren gitu.
Kalau ketemu jangan lupa mba selfi-selfi. hehe
Dimana mbak?
Woaaa keren yaaa hasil jepretnya. Selain lokasi yg apik, pngambilan angle gambar yg menarik juga jadi kunci foto yg ciamik.
betul mba.
Aku juga suka foto dengan latar belakang ilalang. Padahal aku sendiri belum pernah berfoto dengan background ilalang. Tapi memang benar ya, ilalang identik dengan syahdu mendayu biru…makanya banyak yang pakai buat background foto pre-wed
Betul mba,kalau nemu ilalang tuh bawannya romantis gimana gitu ya.
Sungguh2 kreatif. Nggak perlu ongkos buat pergi jauh2 tapi hasil jepretannya bisa sekece itu ya. Keren.
betul mba. manfaatkan yang ada.
Kalau Bisa ambio angle yg pas..lingkungan sekitar jg Bisa jd spot foto yg bagus ya Mba..ga perlu KE studio atau tempat Mahal 🙂
Iyah mba. Tempatnya bagaimanapun biasanya ada trik untuk mengambil angel yang pas.
Ilalang, oo, ilalang, kau seperti tak tertoleh namun kau memesona. Adufuu jf penge nih jala-jalan byat pepotoan (hihii… Ikut istilahnya Niar). Mau coba ah moto diri di situ, maksudnya di antara ilalang.
Hehe… ayo bunda selfi di ilalang.
Zaman sekarang pada suka traveling dan hunting foto. Tapi sekarang juga lagi musim jalan jalan di tempat yang biasa yang bisa mendapatkan hasil foto yang bagus. Salah satunya di ilalang macam gini ya mbk. Padahal sih biasa aja, tapi kalo udah di foto itu jadinya keren banget
Iyah mba, aslinya biasa saja. Tapi hasil fotonya bisa bagus.
kebun ilalang gak usah di apa-apain udah kece buat foto outdoor maah… tinggal gimana fotografernya ambil momen. aahh jadi pengen pepotoan di ilalang ilalang manjah
Iyah mba. gimana yang motonya.
Aku slalu suka lihat foto di balik ilalang. Tapi aku belum pernah foto ala ala di ilalang gitu. Padahal kesannya kan romantis yaaa. Hihihih
iyah mba apalagi sama pasangan. Terus buat video sambil main kejar-kejaran. *korbandrama
Padahal kalo dipiki sederhanya banget ya tempatnya tapi bisa menghasilkan foto sekeren ini. Sering nih aku liat orang” hunting foto di tempat” begini bahkan kadang disemak” yg banyak rumput. Kreatif emang.
Iyah mba. Sederhana dan masih tetap menarik.
Berfoto di kebun ilalang akhir-akhir memang sedang hits di kalangan anak millenial.
Namun, sebagian dari mereka belum bisa menjaga dengan baik. Karena banyak yg merusak dan membuang sampah sembarangan.
Setuju banget sama Mba Erin, kalau kita datang ke suatu tempat, kita tidak boleh memiliki hak sepenuhnya, melainkan untuk menjaganya agar tetap indah.
Iyah, mba. Aku termasuk yang gak suka lihat para pengunjung yang suka ngerusak tuh. Apalagi buang sampah sembarang di tempat tersebut.
Aku kalo lihat ilalang tinggi-tinggi gini juga bawaannya pengen foto-foto mba, keren aja gitu kayak lagi shooting video klip. Hahaha.
Dibuat video memang bagus si mba.
Kalo lihat ilalang gini bikin pengen foto-foto ya, cakep hasil fotonya.
Bener sih kalo mata jeli, selalu punya kesempatan untuk dapat spot foto kece kayak gini. Udah murah dan gak harus pergi jauh pulak
Iyah mba, manfaatkan yang ada kalau budget tipis dan waktu sedikit.
Itu foto pakai lengan pendek di hamparan ilalang enggak gatel, Mbak?
Aku jg suka foto outdoor, di sungai, di sawah, di gunung, bahkan rela tracking demi air terjun. Sekalian refresh otak biar kembali semangat. Seru.
Nggak mba. Sudah biasa belusukan di hutan. Hehe
Foto di ladang atau lapangan dengan rumput ilalang yg sdh ada kyk bunga-bunga nya itu bisa jd keren juga ya mbak. Kesannya romantis gitu, klo foto bersama pasangan. Sayangnya di tempatku jarang ada lagi
Iyah, mba. Memang romantis gimana gitu ya.
Sebenarnya tergantung gimana kita mgambil fotonya sih ya mba… karena ak sering banget loh ketipu sama foto2 tempat wisata yang kece banget. Pas di datangi, biasa aja tempatnya. Gak seoke yang aku lihat di foto.
Haha… iya mba tergantung posisi motonya dan keahlian fotografer.