Mengatasi Berita Hoax di Internet. Lakukan dengan 10 Langkah Ini!

Berita hoax yang beredar di internet tidak mudah untuk kita hindari begitu saja, tetapi ada cara untuk mengatasi ribuan informasi yang masuk dengan menyaring dan memastikan bahwa berita tersebut apakah fakta atau hoax.

Ya. Setiap harinya setiap orang dapat membuat dan menyebarkan informasi di dunia maya tanpa adanya proses eliminasi terlebih dahulu. Sehingga sebagai pengguna internet kita harus lebih waspada terhadap informasi apa pun yang beredar di media sosial misalnya atau di platform media masa. Jika tidak ada proses pemilahan berita tentunya kita akan mudah termakan berita palsu.

Lalu, bagaimana cara mengatasi berita hoax?

Sebelum aku berbagi informasi menegnai langkah-langkah dalam mengatasi berita hoax hasil mengikuti workshop Cek Fakta Kesehatan bersama Tempo sesi 1 dengan pemateri Mba Ika Ningtyas, akan lebih baik jika terlebih dahulu memahami penyebab, jenis dan dampak dari hoax.

Penyebaran Berita Hoax di Internet

Berita hoaks atau berita bohong adalah sebuah konten informasi yang sengaja dibuat untuk kepentingan-kepentingan tertentu. Mengingat rendahnya literasi digital di Indonesia yang menduduki peringkat ke-70 di dunia membuat perkembangan teknologi tidak diimbangi dengan literasi yang baik.

Jangankan literasi digital, minat baca orang Indonesia saja menduduki peringkat ke-60 dari 61 negara. Selain itu, indonesia juga menduduki peringkat sebagai pengguna internet terbanyak di dunia. Tidak heran jika Indonesia merupakan pasar empuk dalam penyebaran konten palsu sehinga mudah untuk terprovokasi. Khususnya saat ada momentum tertentu seperti pemilihan presiden (PilPres).

Dalam sesi workshop Mba Ika mengajak kami untuk cek video yang sempat viral saat Pemilu 2019, namun faktanya tidak seperti itu. Mungkin teman-teman juga ingat dengan kondisi pemilihan presiden tahun 2014/2019. Di mana sirkulasi hoaks beredar dengan cepat karena adanya fanatisme berlebihan terhadap kelompok calon. Bahkan ideologi menyebabkan seseorang mudah termakan hoaks. Mengerikan, ya?

Tujuan Penyebaran Berita Hoax

Hoax dibuat karena ada tujuan tertentu yang ingin dicapai oleh pembuat berita plasu, diantaranya:

• Sekedar lucu-lucuan
• Menciptakan Profokasi yang disengaja
• Partisanship
• Mencari keuntungan finansial/uang dari click bait
• Adanya gerakan politik atau propoganda

Dari tujuan tersebut muncullah misinformasi dan disinformasi dalam balutan berita hoax.

Jenis-Jenis Berita Hoax

Berdasarkan standar First Draft yang merupakan sebuah organisasi riset dengan fokus pada media-media di Amerika menyebutkan bahwa ada 7 macam hoax karena misinformasi dan disinformasi, yaitu:

1. Satire
2. Konten Menyesatkan
3. Konten Aspal
4. Berita Pabrikasi
5. Konten yang tidak nyambung
6. Berita dengan konteks salah
7. Konten manipulatif

Dampak Konten atau Berita Palsu

Banyaknya konten hoax yang beredar memberikan dampak yang sangat besar terhadap perilaku dan pola pikir masyarakat. Kasus saat PilPres di atas misalnya menciptakan kebencian antar satu pihak dengan pihak lainnya bahkan sampai menyinggung SARA.

Contoh kasus lainnya yaitu dampak terhadap penanganan penularan virus corona yang tengah kita hadapi saat ini. Berita hoax yang beredar membuat penanganan menjadi terlambat dan mengalami gangguan dari berbagai sisi. Ketidakpercayaan, mengabaikan protokol kesehatan hingga menimbulkan kegaduhan dengan provokasi.

Tidak heran jika saat ini, per Juni 2021 angka suspek terpapar Corona Virus meningkat tajam. Bahkan semakin menyebar dekat ke lingkungan di mana kita tinggal. Di Lingkungan tempat tinggalku misalnya, setiap hari ada saja laporan kasus yang masuk. Bagaimana di tempat tinggal teman-teman?

Oleh sebab itu, terlepas dari literasi yang rendah kita harus mengontrol berita yang masuk dari internet dengan tidak sembarangan mencernanya. Langkah yang tepat dalam mengatasi berita hoax akan membuat kita lebih bijak dalam menerima dan mengambil informasi yang beredar. Terlebih sudah banyak juga situs cek fakta yang akan membantu kita dalam verifikasi berita hoax.

10 Langkah Mengatasi Berita Hoax

Saat berita hoax mulai menyebar di internet dan media sosial, lalu sampai ke orang-orang terdekat maka cara mengatasi berita hoax di internet ini dapat membantu teman-teman untuk menghentikan informasi palsu tersebut tidak beredar semakin luas. Di mana kita harus berperan dalam menyetop dan menghentikannya, lalu melakukan klarifikasi bahwa berita tersebut tidak benar.

So, ini cara mengatasi berita hoax di dunia maya.

1. Cek Alamat Situs

Saat menerima suatu informasi dari situs-situs tertentu maka segera melakukan kroscek terhadap situs tersebut melalui who.is atau cek di domainbigdata.com karena banyak sekali situs abal-abal yang tersebar luas di internet.

2. Cek Data Perusahaan Media Online

Kita juga bisa cek media atau situs online tersebut apakah berbadan hukum atau belum dengan melakukan pengecekan di direktori Dewan Pers melalui https://dewanpers.or.id/data/perusahaanpers. Walau begitu tidak semua media online yang tidak berbadan hukum merupakan situs abal-abal, ya.

3. Cek Detail Visual

Saat mendapatkan sebuah informasi dari media maka cek detail visual gambar situs tersebut. Apakah tampilan visualnya bagus atau tidak meyakinkan karena banyak sekali situs yang dibuat menyerupai media mainstream.

4. Terlalu Banyak Iklan

Jika kamu menemukan sebuah situs dengan iklan yang terlalu banyak dan menganggu serta judul klik bait maka hati-hati dan waspada, ya.

5. Membandingkan Ciri-Ciri Pakem Media

Terdapat ciri atau karakteristik yang menjadi pakem khas jurnalistik pada media mainstream. Seperti penulisan tanggal, nama penulis, sumber yang kredibel dan hyperlink tidak mengarah ke tempat lain yang tidak jelas.

6. Cek About Us

Mengecek about us dari suatu situs adalah hal yang tidak boleh terlewatkan. Pada halaman tersebut biasanya berisi informasi mengenai situs. Terutama untuk media mainstream karena berdasarkan UU Pers harus berbadan hukum, memiliki penanggung jawab, alamat yang jelas dan siapa saja orangnya. Selain itu mencantumkan pedoman pemberitaan media siber.

7. Hati-Hati dengan Judul Sensasional

Siapa pun pasti sangat tertarik dengan berita yang sensasional, akan tetapi harus tetap waspada karena judul yang sensasional kebanyakan hanya klik bait. Oleh sebab itu, baca berita hingga akhir jangan hanya berhenti ketika membaca judulnya saja, lalu disebarkan begitu saja. Jangan sampai!

8. Cek ke Situs Media Mainstream

Tidak sedikit situs-situs yang mengambil berita dari media mainstream. Jika kamu menemukan berita yang seperti itu cek juga di situs aslinya dan bandingkan, ya. Takutnya ada berita yang isi konteksnya dihilangkan atau diganti.

9. Cek Gambar Utama di Google Reverse Image

Selain judul dan isi tulisan, kita juga harus cek gambar utama atau gambar tajuk pada berita tersebut. Caranya cukup mudah dengan memastikan apakah foto tersebut sudah dimuat di media mainstream karena situs abal-abal biasanya mengambil foto dari tempat lain. Yang perlu di verifikasi pada sebuah foto adalah memerhatikan gedung, toko, plat nomor kendaraan, nama jalan, huruf-hurf dan lainnya yang terdapat dalam foto tersebut.

Alat untuk verifikasi foto yaitu dengan reverse image Google untuk verifikasi foto yang diambil dari internet. Ada juga reverse image Yandex dari Rusia untuk penelusuran foto, khususnya eksplorasi situs di Eropa Timur. Selain itu bisa menggunaka Tineye yang menelusuri foto berdasarkan urutan waktu dan Bing milik Microsoft serta Baidu.

10. Verifikasi Video

Selain foto, kita juga harus verifikasi video yang beredar di internet. Seperti cara mengatasi berita hoax propokatif dan sara dari sebuah video tidak beda jauh dengan melakukan verifikasi seperti pada sebuah gambar. Selalu perhatikan bagian-bagian yang tertangkap dalam video tersebut. Dari gedung, huruf-huruf, jalan, dan dengarkan audio hingga akhir.

Cara verifikasinya dengan memfragmentasi video menjadi sebuah gambar lalu cek dengan tools InVID. Tools ini dapat memfragmentasi sebuah video sekaligus melakukan reverse image dari seluruh tautan media sosial dan file lokal. Selain itu dilengkapi dengan pemeriksaan metadata dan analisis forensik foto.

Penutup

10 tips mengatasi berita hoax di atas, baik yang kita terima dari internet, media sosial dan lainnya akan memudahkan kita dalam mengecek kebenaran berita tersebut. Tetap waspada dan selalu berhati-hati akan setiap konten yang berupa misinformasi dan disinformasi yang mengarah pada pemberitaan palsu.

Terlebih di masa pandemi Covid-19 saat ini, tidak sedikit berita palsu tentang kesehatan yang beredar luas. Seperti apa berita hoax tentang Covid-19? Nantikan lanjutan artikelnya, ya.